Eliminasi Kaki Gajah, Pemkab Pati Gelar Kampanye Pemberian Obat Pencegahan Massal
3 Views
PATI NEWS METRO.CO – Bertempat dihalaman kantor Setda Kabupaten Pati, Pemerintah Kabupaten Pati melalui Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) gelar kampanye Pemberian Obat Pencehagan Massal (POMS) dengan melakukan pemberian obat pencegahan massal (POPM) kepada masyarakat, Minggu (16/09/2018).
Kegiatan dihadiri Bupati Pati H. Haryanto S.H., M.M., M.Si , Dandim 0718 / Pati Letkol Arm. Arief Darmawan, S. Sos, Plt Kepala DKK dr. Edi Sulistiyono dan tamu undangan lainnya.
Dalam acara Kampanye melakukan Pemberian Obat Pencegahan Massal bertepatan dalam bulan pencanangan Eliminasi kaki gajah (filariasis) yang digelar secara nasional sejak tanggal 1 hingga 30 Oktober 2018.
Rencananya kegiatan POPM tersebut akan di lakukan secara serentak diseluruh Kecamatan, dengan tujuan menyelamatkan masyarakat dari penularan penyakit yang membahayakan diantaranya penyakit kaki gajah.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Pati Haryanto mengatakan, “Melalui pencanangan yang dirangkai dengan pemberian obat pencegahan massal ini diharapkan masyarakat Kabupaten Pati benar-benar akan terbebas dari penyakit kaki gajah,” kata Haryanto. Haryanto juga menambahkan, untuk menjangkau target sasaran dalam pemberantasan penyakit itu diperlukan sosialisasi secara berantai, terutama peran Dinkes setempat melalui Puskesmas yang tersebar di tiap Kecamatan untuk mengejar sasaran tersebut.
“Terkait hal tersebut, tidak hanya peran Dinkes maupun Puskesmas. Peran Camat dan Kepala Desa merupakan garda terdepan diwilayahnya untuk bisa menghimbau masyarakat di lingkungannya untuk berpartisipasi mensukseskan kegiatan tersebut,” ujarnya.
Pencegahan penyakit menular, termasuk kaki gajah ( filariasis) terus dilakukan pemerintah guna menghindarkan penyakit tersebut di masyarakat.
“Melalui pencanangan yang dirangkai dengan pemberian obat pencegahan massal ini, diharapkan masyarakat benar-benar akan terbebas dari penyakit kaki gajah”, terang bupati.
“Sebelum melakukan POPM, pihak paramedis terlebih dulu memberi pengertian kepada masyarakat atas manfaat obat. Sehingga masyarakat menjadi mengerti dan sadar betapa pentingnya pemberian obat pencegahan penyakit sejak dini”, jelas bupati.
Bupati Haryanto berharap, camat dan kepala desa juga diharapkan dapat menghimbau warga di lingkungannya untuk berpartisipasi menyukseskan kegiatan tersebut. (tim NM/Pati)