Oknum Pol PP Tantang Adu Jotos Wartawan

Bogor, NM Online – Perilaku Arogan yang dipertontonkan Ridwan, salah satu petugas Sat Pol PP Kabupaten Bogor yang bertugas di Kantor Lelang Pengadaan Barang dan Jasa (KLPBJ) dinilai tidak etis. Hal tersebut disampaikan Benny Gerungan, Ketua Ikatan Jurnalis Kota Depok (IPJI).

Benny yang merasa hak Jurnalistik nya direbut pada saat itu, mengaku kecewa dengan perlakuan Ridwan yang menantang dirinya bergelut di depan kerumunan Aktifitas kantor tersebut.

Hal itu bermula ketika
Benny dan Wartawan lainnya mencoba konfirmasi Kepala KLPBJ Hendrik Suherman pada (22/5), terkait keributan yang terjadi antara kontraktor dengan GAPENSI salah satu Paguyuban Kontraktor, di halaman kantor KLPBJ tersebut.

Bukannya mendapat perlakuan baik, Benny Justru diajak adu jotos oleh Ridwan yang saat itu mencoba menghalangi wartawan untuk konfirmasi. “Saya heran, ada apa sebenarnya sampai Ridwan melarang kami Konfirmasi,”Ujar Benny ketika diwawancarai Wartawan.

“Padahal kalau pak Ridwan bicara baik pun kami pasti ngerti, tapi kenapa harus ngancam dan ngajak adu jotos,” ujarnya keheranan.

Kasat Pol PP Kabupaten Bogor, H.Tb.A.Luthfie Syam ketika dikonfirmasi NM (23/5) melalui Telpon Pribadinya mengatakan, “saya selaku Pimpinan pak Ridwan akan memberikan teguran soal perilaku tak bertanggung jawab itu, dan kemudian akan melakukan pembinaan terhadap anggota saya,” paparnya.

Soal keributan antara Kontraktor dengan GAPENSI Kasat berpendapat bahwa para penyedia jasa diminta paham dengan Hak nya, dan dinilai tidak perlu membawa Massa. Menurut Kasat, Keributan sering kali terjadi dan karna hal itu yang kerap membuat situasi di Kantor KLPBJ sering kali memanas” terangnya. (Faldy)