HOT NEWS

Warga Mengeluh, Proyek CV Adika Mas Amburadul

15 Views
Depok, Jabar, NM Online – Proyek pengerasan jalan Lingkungan (Jaling) senilai Rp. 105 juta rupiah  yang dikerjakan CV Andika Mas di lingkungan RT. 14 RW.01 Kelurahan Pasir Gunung, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, dikeluhkan masyarakat. Pasalnya, Poyek yang menggunakan dana APBD kota Depok tahun 2013 tersebut, dikerjakan secara asal – asalan sehingga kondisinya sangat memprihatinkan.
Berbagai keterangan yang dirangkum NM Online dari warga setempat, dikatakan bahwa sebelumnya kondisi jalan dilingkungan mereka  sangat mulus, setelah dibeton CV Adika Mas malah hancur, ujar seorang pria warga setempat yang enggan menyebutkan jati dirinya.
“Sebelum di beton oleh CV Andika Mas jalan dilingkungan kami sudah bagus, masalahnya kami para warga disini sudah memperbaiki menggunakan semen, eh,  setelah  dibeton bukanya makin bagu  malah makin parah,” jelas warga ini.    
Masih pada kesempatan yang sama, warga mengatakan bahwa  sesaat akan melakukan pengecoran, mereka dimintai uang oleh para pekerja.
“Sebelum mereka mengerjakan jalan disini, kami para warga dimintai sejumlah uang sumbangan oleh para pekerja, sumbangan tersebut bervariasi, ada yang ngasi 50 ribu, 30 sampai 20 ribu per satu rumah. 
Sementara ditemui NM Online dikediamannya berkaitan dengan masalah ini, ketua Rukun Tetangga (RT) 014 membenarkan adanya pungutan tersebut.
“Yang disampaikan  warga saya ke bapak itu Benar. Awalnya kami tidak keberatan  dengan adanya pungutan tersebut, tapi setelah melihat hasil kerja mereka yang asal jadi, maka semua warga disini  sangat kecewa.” Imbuh Ketua RT. 014 yang juga adalah anggota ABRI.
Simson, Direktur CV Adika Mas yang ditemui NM Online di kantor Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Jalan Raya Bogor,  Kota Depok beberapa waktu lalu mengakui  kalau kondisi proyek yang dikerjakannya jelek. Namun  Simson membantah jika dikatakan bahwa kesalahan tersebut ada di pihaknya.
“Saya akui memang hasil proyek tersebut jelek, tapi kesalahan tersebut bukan dari kami tapi  dari ABAH BETON, masalanya kualitas semen yang mereka kirim kesaya jelek.   Masa baru dua jam semenya sudah keras, makanya uang ABAH BETON  sekitar 5 juta  lebih masih saya tahan, setelah permasalahan ini mereka selesaikan baru saya bayar ” Tukas Simson menyalakan ABAH BETON.
Arief,   salah satu Manager ABAH BETON yang dihubungi NM Online lewat Telepon Selulernya beberapa waktu lalu menepis  tudingan Simson. Menurut Arief, apa yang dikatakan Simson sama sekali tidak benar. Arief menjelaskan bahwa kualitas beton yang mereka kirim saat itu, sudah sesuai dengan permintaan Simson, jadi tidak benar kalau dikatakan bahwa kualitasnya jelek. Menurut Arief,  kesalahan tersebut terjadi dikarenakan saat pengecoran tenaga kerjanya hanya berjumlah 6 orang serta dikerjakan pada siang hari. Parahnya lagi, sekalipun tenaga kerjanya  hanya berjumlah 6 orang, tapi mereka memaksakan untuk diturunkan dua molen sekaligus.
“Masa tenaga kerjanya hanya sedikit tapi langsung dituang  dua molen sekaligus, ya ga keburulah, yang kami kirim ke depok saat itu ada beberapa tempat,  termesuk  Simson, masa cuma  Simson yang complain sedangkan yang lainnya tidak.” Jelas Arief.
Mengetahui kalau pekerjaan Simson di lingkungan RT. 014 Kelurahan Pasir Gunung dikomplain warga, Ketua LPM Kelurahan Bhakti Jaya angkat bicara. Menurut LPM ini, selain di Kelurahan Pasir Gunung,  proyek tahun 2013 yang dikerjakan simson dilingkungan  RW. 15 Kelurahan Bhakti Jaya juga di complain warga.  Pasalnya, kata LPM ini, proyek pengerasan jalan yang dikerjakan Simson dilingkunganya tidak sesuai bestek,  setelah diukur, ketebalan proyek tersebut  tidak mencapai 10 centi meter  tapi dibawah 7 centi meter, imbuh Ketua LPM ini.   JOHNNY KURON      

BACA JUGA  Mafia BBM Didepan Mata, Aparat Diduga Terima Upeti

Redaksi

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *