Kapolres Banggai Dinilai Pilih Kasih Dalam Menindak Pelanggaran BBM
3 Views
Luwuk, (Sulawesi Tengah), News Metro Online
Kepolisian merupakan lembaga resmi yang di bentuk oleh Negara dan bertujuan sebagai pengayom masyarakat serta menegakkan supermasi hukum yang ada di wilayah Negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
Aparat kepolisian di harapkan dapat memberikan contoh kepada masyarakat tentang bagaimana cara berperilaku hidup yang lebih baik. Berbicara mengenai ketaatan peraturan perundang – undangan yang berlaku di Negara integral ini, dan juga berbicara pada tataran praktik dengan adanya penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi oleh oknum polisi yang orientasinya merusak citra lembaga kepolisian. Warga selalu melihat aksi oknum polisi sering menimbun BBM
bersubsidi dan sebagian besar BBM bersubsidi di jual ke perusahaan.
Dari hasil investigasi wartawan News Metro aksi dilapangan, BBM bersubsidi tidak hanya di lakukan oleh satu oknum polisi saja melainkan lebih, dan penimbunan berada di beberapa tempat. Aksi penimbunan ini sudah berlangsung lama. Aparat yang dinyatakan sudah tertangkap basah tidak ada tindak lanjut proses hukum, Ini ada Apa? apakah karena pelakunya adalah aparat kepolisian sehingga masalah ini terkesan di tiadakan. Masalah ini semestinya harus di tanggapi serius oleh pihak pihak terkait khususnya kapolres daerah ini jangan hanya didiamkan atau pilih kasih dalam menindak pelanggaran Bahan Bakar Minyak (BBM).I.D.(TIM)
Kepolisian merupakan lembaga resmi yang di bentuk oleh Negara dan bertujuan sebagai pengayom masyarakat serta menegakkan supermasi hukum yang ada di wilayah Negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
Aparat kepolisian di harapkan dapat memberikan contoh kepada masyarakat tentang bagaimana cara berperilaku hidup yang lebih baik. Berbicara mengenai ketaatan peraturan perundang – undangan yang berlaku di Negara integral ini, dan juga berbicara pada tataran praktik dengan adanya penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi oleh oknum polisi yang orientasinya merusak citra lembaga kepolisian. Warga selalu melihat aksi oknum polisi sering menimbun BBM
bersubsidi dan sebagian besar BBM bersubsidi di jual ke perusahaan.
Dari hasil investigasi wartawan News Metro aksi dilapangan, BBM bersubsidi tidak hanya di lakukan oleh satu oknum polisi saja melainkan lebih, dan penimbunan berada di beberapa tempat. Aksi penimbunan ini sudah berlangsung lama. Aparat yang dinyatakan sudah tertangkap basah tidak ada tindak lanjut proses hukum, Ini ada Apa? apakah karena pelakunya adalah aparat kepolisian sehingga masalah ini terkesan di tiadakan. Masalah ini semestinya harus di tanggapi serius oleh pihak pihak terkait khususnya kapolres daerah ini jangan hanya didiamkan atau pilih kasih dalam menindak pelanggaran Bahan Bakar Minyak (BBM).I.D.(TIM)
