Diterjang Banjir, Jembatan di Desa Jatiroro Kayen Ambrol
3 Views
PATI.NEWSMETRO.CO – Kamis (18/11/2021) jam 23.30 jembatan yang terletak di Dukuh Pucang Desa Jatiroto Kecamatan Kayen Kabupaten Pati putus. Putusnya jembatan akibat banjir setelah hujan dengan intensitas tinggi. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian di taksir Rp,150.juta.
Menurut keterangan warga setempat, hujan deras yang melanda di desa Jatiroto pada pukul 21.00 WIB tersebut membawa banyak sampah menuju aliran sungai dan menyangkut pada penyangga jembatan. Sehingga banyak sampah yang menumpuk, akibatnya sisi kanan dan kiri jembatan terkiskis air. Hal ini menyebabkan air meluber hingga ke bagian tepi jembatan. Akibatnya, penyangga bagian samping ambrol.
Kepala Desa Jatiroto Moh.Eko Wahyudi mengatakan, bahwa intensitas hujan di wilayah Pati Selatan sekira pukul 21.00 WIB kemarin memang cukup tinggi. Akibatnya, arus sungai meluber dan membawa banyak sampah dan menyangkut pada tiang penyangga jembatan.
Hal ini menyebabkan Jembatan terputus.”Jembatan ambrol cukup parah dan terputus. Antara jalan dengan posisi sungai sudah berjarak cukup lebar. Sehingga tidak bisa dilewati lagi,” kata dia, kamis (18/11/2021). Tidak ada korban jiwa, kerugian materiil di taksir RP,150 Juta.
Dalam pantauan media, saat ini, Kepala Desa bersama babin dan bhabinkamtibmas, Satpol PP dan BPBD Pati sedang melakukan peninjauan ke lokasi untuk memastikan kondisi jembatan tersebut.
Selain itu pihaknya juga memastikan apakah jembatan itu milik kabupaten atau desa. “Kalau milik kabupaten, maka kami akan membuat rekomendasi perbaikan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR). Namun, jika jembatan itu milik desa, kami akan rekomendasikan ke pemerintah desa,” ucap dia. “Kades Jatiroto juga mengatakan, jembatan akan di alokasikan dana sekala perioritas,”pungkasnya.
Untuk diketahui, runtuhnya jembatan tersebut diduga akibat penyumbatan sampah pada tiang tengah penyangga jembatan.Pada saat yang sama, aliran air dari pegunungan cukup deras akibat hujan deras.
Kejadian tersebut warga bergotong royong membersihkan sampah yang menumpuk dengan cara manual agak berat. Kepala desa Moh.Eko Wahyudi Shi menerima informasi dari warga langsung tanggap menghubungi Exavator untuk membantu membersihkan sampah.
Tampak datang ke lokasi untuk ikut kerja bakti membersihkan sampah adalah Babinsa dan Babin Kamtibmas , Satpol PP dan kepala desa perangkatnya, lembaga desa dan masyarakat setempat, BPDB Kab Pati juga hadir ikut memantau. (tim NM/Pati).
