Oknum Polisi Polsek Sawangan Ancam Wartawan
17 Views
 |
| Kanit Shabara, AKP Robinson |
Depok, News Metro Online – Disaat para petinggi Polri sedang gencar berupaya memperbaiki citra Kepolisian di mata masyarakat soal moto “Melindungi Mengayomi dan Melayani Masyarakat”, justru perbuatan sebaliknya dilakukan oleh AKP Robinson. Oknum Polsek Sawangan Kota Depok ini, beberapa waktu lalu mempertontonkan perilaku bag Preman di Polsek tersebut.
Berawal ketika salah satu wartawan menanyakan keberadaan salah satu anggota Reserse Kriminal untuk konfirmasi terkait dugaan dilepaskannya tahanan di Polsek tersebut, namun dengan nada keras AKP Robinson malah mempermasalahkan soal motor seorang jurnalis yang Plat nomor kendaraannya copot.
Seakan mencari gara-gara, AKP Robinhod pun semakin menjadi-jadi ketika beberapa anak buahnya ikut membelanya.
“Bajingan kamu, saya banting kamera kamu,” Teriak AKP Robinson saat wartawan mencoba mengambil gambar dirinya yang sedang mengamuk.
Ironisnya, AKP Robinson adalah Kepala Unit Satuan Anti Huru-Hara (Kanit Shabara), yang seharusnya bertugas untuk meminimalisir keributan.
Salah satu Polisi yang berupaya meredam kejadian itu pun, sempat mengatakan kepada wartawan bahwa AKP Robinson sedang mengalami masalah dengan keluarganya, dirinya bahkan hampir ditendang saat apel pagi sebelum kejadian tersebut oleh AKP Robinson.
Selain itu Anak buah AKP Robinson, BRIGKA. A. Priyadi dengan perlakuan sedikit mengancam, dirinya beberapa kali mengabadikan motor wartawan menggunakan hand phone pribadinya.
Kapolsek Sawangan saat ingin di wawancarai wartawan mengenai kejadian ini tidak berkenan, dirinya justru menyarankan untuk menemui KANIT Reskrim. Namun hingga berita ini ditayangkan, tidak ada satupun di Polsek Sawangan yang berkenan diwawancarai.
Sehubungan wartawan adalah mitra kerja Polri, maka diminta agar Kapolresta Depok, Komisaris Polisi Dwiyono memberikan arahan kepada oknum Polisi tersebut. Pasalnya, kalau prilaku oknum Polisi Polsek Sawangan ini tetap dibiarkan, dan tidak disikapi secara serius oleh Kapolres, tidak menutup kemungkinan akan merusak citra Polri, khususnya Kapolresta Depok dimata masyarakat. (Faldy/is)
