HOT NEWS

Pekerjaan Jalan Nasional Satker Wilayah 3 Di Cela Masyarakat

1 Views
                       Bolmong, News Metro Online
Dana yang terserap dari Dirjen Kementerian Pekerjaan Umum untuk  jalan Nasional  di Wilayah Balai jalan dan jembatan  di Sulawesi Utara dan Gorontalo I mencapai angka satu triliun rupiah.

Untuk Satker wilayah II Bolmong  Raya, mendapat  kucuran dana  pembangunan jalan   dan jembatan sebesar  390 Miliyar.  Namun sayangnya, pekerjaan  ruas jalan Nasional  Maelang – Biontong –Atinggola yang masuk dalam pengawasan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) II Deysi Paat dan ruas jalan Nasional  Sisir, Popo Kotamobagu, Pinogalungan dan Doloduo dibawah  PPK 12 Ir. Juli Luntungan, mendapat sorotan tajam dari berbagai elemen masyarakat. Pasalnya, proyek – proyek
diwilayah tersebut disinyalir  banyak penyimpangan. Berkaitan dengan itu, masyarakat mendesak agar Ka. Satker wilayah II Bolmong Raya,  Ir. Sam Londong harus bertanggung jawab.
Dari hasil pementauan News Metro beberapa waktu lalu dilapangan, didapati pada pekerjaan katingan tidak sesuai speck. Akibat pekerjaan asal – asalan tersebut,  hampir semua proyek pelebaran jalan terjadi lonsor. 
Sementara beberapa warga masyarakat yang berdomisili diwilayah PPK 12 Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) kepada News Metro mengakui bahwa pekerjaan proyek jalan Nasional disepanjang jalur Pantura amburadul. Menurut masyarakat,  proyek tersebut amburadul dikarenakan proses pekerjaan katingan sama sekali tidak ada kemiringan. Selain itu katanya, ada dugaan bahwa pemasangan Drainase pun tidak benar. Pasalnya untuk pekerjaan ini, oleh perusahaan pemenang tender diborongkan lagi kepada warga masyarakat setempat yang sama sekali tidak memiliki keahlian sehingga hasilnya sangat mengecewakan.    
  “Lihat saja hasil pekerjaan Drainase, sangat mengecewakan. Begitupun dengan  Aspal Hotmixnya,  baru 1 Bulan lebih sdikerjakan tapi sudah mulali retak. Kami lihat juga petugas pengawas dari Balai jarang ada di Lokasi Proyek.”   “Diperkirakan jalan ini belum sampai setahun pasti   sudah rusak lagi, ujar  beberapa warga Pinogaluman dan Antinggola Bolmut yang minta jati dirinya dirahasiakan oleh News Metro.   
Ketika hal tersebut akan di konfirmasi News Metro, telpon seluler Ka.Satker wilaya 2 Ir. Sam Londong  tidak diaktifkan. Begitupun ketika akan ditemui News Metro  di kantornya di Mando, tidak di – ijinkan oleh salah satu Satpam.     
Ketua LSM  LPKEL Reformasi,  Efendi Abdul Kadir  kepada News Metro mengatakan, dari hasil pemantauan mereka, didapati  ada beberapa titik  yang dikerjakan tidak sesuai speck.  Untuk itu diminta agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera melidik dugaan penyimpangan di Balai jalan  dan jembatan Nasional   Sulut- Gorontalo I,   lebih khusus di Satker Wilayah II Bolmong Raya. “Kami punya catatan dan dokumen kecurangan pekerjaan di Satker wilayah II Bolmog Raya dimana  Negara sudah dirugikan  miliyaran rupiah.”  Kuat dugaan  ada kongkalikong antara kontraktor ,Kasatker dan PPK. Ungkap Ketua LSM  LPKEL Reformasi, Efendi Abdul Kadir, aktifis Bolmong yang dikenal Kritis ini. (Hasan) 

BACA JUGA  Praktek Percaloan dan Jalur Cepat Masih Berlangsung Di Imigrasi Depok

Redaksi

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *