METRO PATI

Demi Mengurangi Penyebaran Covid-19, Dinkes Kab.Pati Adakan Vaksinasi Massal di Lapangan Kayen

14 Views
Petugas dari Dinkes Kab.Pati

PATI.NEWSMETRO.CO – Sabtu (30/10/2021)pagi, dilapangan Kayen sudah mulai dipenuhi oleh warga yang antusias mengikuti program vaksinasi massal yang di selenggarakan Dinas Kesehatan Kabupaten Pati. Tujuan utamanya adalah untuk meredam lonjakan penyebaran virus Covid-19 di tengah masyarakat.

Dengan menjalankan prokes yang ketat, vaksinasi massal ini adalah program yang didukung penuh secara sinergis dengan Camat, Polsek, dan Koramil serta Satpol PP di Kayen turut terjun untuk pengkondisian lapangan dan control kerumunan, serta membantu untuk lini masa penertiban lapangan.

Vaksinasi tersebut dibagi dalam beberapa shift untuk mengurangi kerumunan karena antusiasme   warga yang cukup tinggi. Panitia pengarah mengintruksikan peserta vaksin agar menggunakan masker dan tertib meminimalisir kerumunan.

Recana kegiatan telah diatur jadwal diantaranya adalah: (1).Desa Kayen dan Srikaton dimulai dari jam 07.30 sampai 09.30. (2).Desa Jatiroto dan Trimulyo dari jam 09.30 sampai 10.30, (3).Desa Sumbersari dan Slungkep  jam 10.30 sampai 11.30.

Vaksinasi ini merupakan dasar dari solidaritas masyarakat  bersama yang mendukung adanya herd imunity atau kekebalan kelompok di tengah masyarakat dan harapannya bisa memberikan kondisi lebih stabil di tengah kesulitan masyarakat dalam bertahan di tengah pandemi ini.

Herd Imunity atau kekebalan kelompok merupakan status utama yang perlu dicapai dalam usaha masyarakat agar mampu melawan badai pandemi Covid-19 yang merebak saat ini, lalu untuk mencapai status tersebut vaksinasi perlu serentak disemarakkan agar masyarakat memiliki imunitas terhadap virus Covid-19 secara preventif.

Tentu saja diharapkan motif dalam antusiasme masyarakat pada vaksinasi tak hanya sebagai pemenuhan syarat administratif pemerintah untuk membawa kartu vaksin sebagai persyaratan utama dalam berbagai bidang, namun vaksinasi ini diharapkan bisa bertindak sebagai awal kesadaran kolektif untuk masyarakat yang saling melindungi satu sama lain dalam lingkaran sosial yang solid.

BACA JUGA  Peduli Korban Banjir, Persit Kodim O718/Pati Gelar Baksos

Menurut dr. Santoso, Kabit pelayanan  Dinas Kesehatan Kabupaten Pati mengatakan, “dalam persiapan sudah diadakan koordinasi dengan Camat dan Kepala Desa, untuk mencarikan calon peserta vaksin. Dengan adanya kerja sama yang baik akhirnya peminat vaksin atosias sekali,”Ujarnya.

“Diadakan program vaksin massal untuk mengejar tarjed 50% terjangkau supaya Pati terkategori level 2. Dengan itu memberikan vaksin dengan rincian: 2000 dosis jenis vaksin ASTRAZEBECA dosis satu dan dua., 1500 dosis jenis vaksin SINOVAC dosis satu dan dua,”jelasnya.

Selajutnya menghimbau kepada masyarakat yang belum mendapatkan vaksin  dosis satu dan dua hari Senin 1 Nopember bisa datang ke Puskesmas Kayen akan di layani. Di harap masyarakat jangan cemas datang di lapangan Kayen ini yang belum mendapatkan jatah ,”pungkasnya.

Dalam pantauan media, sempat langgar protokol kesehatan, pelaksanaan dari awal berjalan dengan tertib dan lancar. Namun menjelang siang, peminat vaksin tidak mematuhi jadwal   berdatangan secara bersamaan hingga akhirnya menjadi berdesak desakan  dan  berkerumun. Panitia memberikan intruksi walaupun awalnya sempat kewalahan dan di bantu petugas keamanan dari TNI, POLRI dan Satpol PP akhirnya berjalan tertib lagi.

Namun dalam pelayanan vaksin massal yang diberikan kepada masyarakat secara umum ini, masih menyisakan kekecewaan yang mendalam bagi masyarakat saat menunggu antrian yang carut marut tak kunjung dilayani .

Hal menyedihkan, saat awak media mendapati beberapa warga mengeluh terkait nomor antrian jatahnya sudah habis. Dalam komentarnya warga Desa Srikaton, Kayen, Jatiroto, Slungkep menyebutkan, “pelayanannya terlalu sulit di mulai dari ambil nomer antrian dan mau masuk di pintu masuk berjubel dan menunggu lama”,ucap warga dengan nada kecewa.

“Terlebih lagi yang  sangat mengecewakan adalah, banyak warga datang ke lokasi sesuai jadwal desa yang tertera, ternyata nomer  antrian jatah sudah habis,” pungkasnya sambil menggerutu.

BACA JUGA  Insan Pers Pati Desak Polisi Segera Ungkap Kasus Pembunuhan Demas Leira

Harapan masyarakat karena vaksin sangat dibutuhkan supaya  di tingkatkan jumlah dosis yang di berikan, dan di permudah pelayanannya, biar tidak terjadi antrian dan berdesak desakan yang menimbulkan kerumunan. (tim NM/Pati).

Redaksi

ADMIN