Jalan Cibeber Raya Jadi Terminal Bayangan, Warga Mengeluh
24 Views

Demikian dikatakan Asep, warga Desa Ciranjang, Kabupaten Cianjur, pengemudi Avanza yang ditemui News Metro saat terjebak kemacetan di jalan tersebut.
Menurut pria setengah baya ini, ulah para pengemudi angkutan umum tersebut dirasakan sangat mengganggu aktifitas hilir mudik kendaraan roda dua maupun roda empat yang setiap hari melintas di jalan tersebut. Herannya, lanjut Asep, sekalipun kemacetan itu diketahui oleh polisi lalulintas yang setiap hari bertugas di simpang empat lampu merah jalan Cibeber Raya, namun tetap dibiarkan tanpa adanya upaya untuk menertibkannya. ujar Asep yang diamini oleh Dedy salah satu pengemudi sepeda motor Yamaha Mio yang mengaku setiap hari melintas di jalan tersebut.
Seperti halnya Asep dan Dedy, hal senada dikeluhkan juga oleh Eddy, SH warga Cianjur. Menurut pria yang sehari – hari berprofesi sebagai pengacara ini, dikatakannya, kalaupun puluhan angkutan umum itu tidak segera ditertibkan, maka dikuatirkan akan membahayakan keselamatan warga pengguna jalan lainnya, ujar Eddy.
Sementara dari hasil investigasi News Metro Rabu siang (25/11) sekira jam 12.30 wib terlihat puluhan anggkutan umum AKDP jenis minibus berderet menunggu calon penumpang di jalan Cibeber Raya, dekat lampu merah seberang Terminal bus Pasir Hayam Kabupaten Cianjur.
Akibat ulah para pengemudi yang memarkir armada busnya menunggu penumpang di jalan Cibeber Raya, mengakibatkan kemacetat panjang di kedua arah jalan tersebut. Anehnya, sekalipun lokasi tersebut hanya berjarak beberapa meter dari pos polisi lalulintan, tapi tidak terlihat sedikitpun adanya upaya dari petugas lalulintas untuk menertibkannya.
Masih dari pantauan News Metro, terlihat bahwa akibat jalan Cibeber Raya dijadikan terminal bayangan oleh puluhan awak bus, maka Terminal Pasir Hayam yang dibangun pemerintah setempat dengan biaya besar nyaris tidak berfungsi.
Lucuhnya lagi, kendati lokasi yang dijadikan terminal bayangan ini hanya berjarak beberapa meter diseberang Terminal Pasir Hayam, namun bukannya ditertibkan, malah sebaliknya onum petugas Dishub Cianjur justeru membuat loket pemungutan retribusi parkir di pinggir jalan Cibeber Raya tempat dilalui bus – bus tersebut. Atas kejadian ini, jalan Cibeber Raya terlihat kumuh dan tidak enak dipandang mata.
Namun ketika hal tersebut akan dikonfirmasi News Metro kepada kepala Terminal Pasir Hayam, oleh salah satu stafnya dikatakan kalau atasannya tersebut tidak berada ditempat. Anehnya, saat ditanya kemana perginya atasannya tersebut, staf ini tidak mengetahuinya.
“Bapak tidak berada di tempak, ga tahu pergi kemana. Ujar staf ini singkat. Johnny Kuron
Baca berita lain :